SWARAJAMBI.ID, MERANGIN -- Bupati Merangin H Mashuri bersama jajarannya, mendampingi Komandan Korem 042/Gapu Brigjen TNI M Zulkifli, memantau pelaksanaan vaksinasi anak 6-11 di sejumlah sekolah dasar di Kabupaten Merangin, Rabu (19/1/2022).
Pertama rombongan Danrem 042/Gapu menuju ke SD Negeri 146/VI Merangin, di Desa Mentawak Kecamatan Nalotantan. Di sekolah tersebut, Danrem melihat langsung pelaksanaan vaksinasi anak berjalan lancar.
Tampak hadir, Dandim 0420/Sarko Letkol Inf Tomi Radya Diansyah Lubis, Kapolres Merangin AKBP Irwan Andy Purnamawan, Ketua DPRD Merangin Herman Effendi, Kadis Kominfo Merangin M Arief, Kadis Kesehatan Soni dan sejumlah kepala dinas lainnya.
‘’Alhamdulillah program vaksinasi anak ini berlangsung lancar dan tidak ditemukan kendala yang terjadi,’’ujar Danrem 042/Gapu dibenarkan Bupati Merangin H Mashuri dan Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Merangin Nasution.
Selanjutnya rombongan Danrem bersama bupati bertolak ke SD Negeri 2 Merangin. Di Sekolah Dasar tersebut, ada sebanyak 500 orang murid yang sudah mendapat izin orang tua untuk divaksin.
‘’Kita sengaja datang kesini untuk meyakinkan anak-anak kita di sekolah ini atas izin orang tuanya sudah divaksin dan anak yang divaksin itu dalam kondisi sehat,’’ujar Danrem 042/Gapu.
Tidak hanya itu lanjut Zulkifli, setelah divaksin kondisi anak-anak juga harus dipantau, apakah ada dampak gejalanya. Tidak boleh ada satu kejadian pun dalam pelaksanaan vaksinasi anak tersebut.
Menariknya pada pelaksanaan vaksinasi anak di SD Negeri 2 Merangin itu, ada wartawan cilik bernama Elsa dari kelas Vc, langsung mewawancari Danrem 042/Gapu. Elsa menanyakan apakah tujuan anak-anak divaksin dan sejumlah pertanyaan lainnya.
Pertanyaan tersebut langsung dijawab Danrem 042/Gapu, tujuan vaksinasi anak usia 6-11 tahun, untuk meningkatkan imun tubuh anak. Anak-anak divaksin supaya memiliki kekebalan terhadap Covid-19.
‘’Vaksinasi ini diberikan kepada masyarakat di seluruh dunia. Kita ingin semua anak- sehat dan kebal terhadap Covid-19 dimasa pandemik ini. Pastikan tidak hanya anak yang divaksin, tapi juga para orang tua dan semuanya,’’terang Danrem 042/Gapu.(*/sj)
Social Plugin