SWARAJAMBI.ID, JAMBI – Sudah enam hari pemberlakuan pengetatan di pintu masuk Kota Jambi yang dilakukan Pemerintah Kota Jambi. Selama pengetatan mobilitas masyarakat berlangsung, tiap hari ada sekitar 100 pengendara atau masyarakat yang divaksin di pos-pos pengetatan.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Jambi, Ida Yuliati mengatakan, adanya fasilitas vaksinasi di pos pengetatan pada pintu masuk Kota Jambi tersebut untuk mempermudah pemerintah untuk menggenjot vaksinasi.
“Vaksinsi tersebut diberikan kepada para pengendara yang ingin memasuki Kota Jambi dan memiliki keperluan kritikal maupun esensial,” kata dia, Jumat (27/8/2021).
Tak hanya bagi warga yang menetap di Kota Jambi. Namun vaksin tersebut juga diberikan kepada masyarakat yang berasal dari luar daerah Kota Jambi, dan masih dalam Provinsi Jambi. “Vaksinasi tersebut diprioritaskan untuk pengendara yang belum pernah sama sekali divaksin,” timpalnya.
Nantinya, untuk dosis kedua, para pengendara yang divaksin di pos pengetatan pintu masuk Kota Jambi, diarahkan petugas untuk vaksin di puskesmas yang berada di tempat tinggal mereka ataupun di Kota Jambi.
Untuk mendukung ini, lanjut Ida, pihaknya menyediakan sebanyak 10 vial vaksin di tiap pos. Hal ini karena batas waktu efektif vaksin itu sendiri. “Ini dibagi, pagi hari 5 vial siangnya 5 vial. Tidak bisa menyuplai banyak, selain karena keterbatasan vaksin, juga tempat penyimpanan yang tidak memungkinkan,” katanya.(*/sj)
Social Plugin