Alami Kecelakaan di Batanghari, Bupati Merangin Masih Dalam Perawatan di RS

Bupati Merangin Mashuri di RS Hamba Muarabulian

SWARAJAMBI.ID,  MERANGIN -- Bupati Merangin Mashuri masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Hamba Muarabulian,  setelah mobil yang ditumpanginya mengalami kecelakaan di jalan lintas Jambi-Muara Bulian, Kelurahan Sridadi, Kecamatan Muarabulian, Kabupaten Batanghari, Kamis (9/9/2021) dini hari.

"Saat ini Bupati Merangin sedang dalam perawatan di Rumah Sakit Hamba Muarabulian," kata Kasat Lantas Polres Batanghari AKP Deborah.

Saat dievakuasi, Bupati Mashuri dalam kondisi sadar dan bisa berkomunikasi. Tidak mengalami luka yang fatal meski terjadi benturan. Hanya mengalami memar pada bagian tubuh belakang.

Berdasarkan keterangan saksi-saksi bahwa mobil rombongan Bupati Mashuri terlibat kecelakaan dengan dum truk pengangkut batu bara.  Kecelakaan  berawal saat dum truk BH 8299 WM bermuatan batu bara sedang konvoi menuju Jambi. Kemudian datang iringan Patwal Polres Merangin 12237-XXVI dan Toyota Fortuner BH 1023 F yang ditumpangi Bupati Mashuri. Sesampai di lokasi kejadian yang mana kondisi jalan berlubang dan menikung ke kiri,  Patwal Polres Merangin mendahului dengan cara turun dari badan jalan sebelah kanan dengan membunyikan sirine dan lampu rotator. Lalu dum truk tersebut mengerem  mendadak dengan posisi tengah jalan karena ada lubang. Bersamaan datang mobil Bupati Merangin dari arah belakang dan menabrak bagian belakang truk.

Kendaraan dinas bupati yang dikemudikan  Bambang Wibisono (37) langsung terhenti. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

Namun benturan keras  tersebut membuat  Bambang  mengalami nyeri dada sebelah kanan akibat benturan airbag. Sedangkan  Bupati Mashuri mengalami sakit pinggang.   ADC Bupati Merangin Yan Firdaus juga mengalami nyeri akibat benturan airbag.

Kondisi mobil Fortuner yang ditumpangi Bupati Merangin mengalami ringsek yang cukup parah bagian depannya. Sedangkan  truk dan sopir pengangkut batu bara diamankan ke Polres Batanghari.(*)


Penulis : Daffa Satya Ulhaq