ASN Tebo Berkurang Lagi, Hariadi : Akhir Tahun Ada 315 Yang Pensiun

SWARAJAMBI.ID, MUARATEBO -- Pemkab Tebo akan kehilangan ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) pada akhir tahun 2021.

"Kita akan kehilangan 315 ASN. Itu sudah pasti," ujar Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Tebo, Hariadi, Senin (13/9/2021).

Jumlah tersebut berasal dari ASN yang akan habis masa kerja (pensiun). "Batas Usia Pensiun (BUP) ASN adalah 58 tahun. Bisa diperpanjang jika ASN tersebut masih dibutuhkan atau sedang dalam jabatan vital. Sebanyak itu, dari tahun 2020 dan 2021," terangnya.

"Jumlah itu di luar ASN yang meninggal di usia belum pensiun," lanjutnya.

Berkurangnya ASN diperparah dengan rencana penambahan ASN yang ditunda oleh pemerintah. Kemudian, penambahan Pegawai dengan Perjanjian Kontrak, pasalnya ini akan membebani APBN. Pembatalan ini sesuai dengan arahan pemerintah pusat.

"Dilakukan pembatalan, karena sebelumnya akan ditanggung pemerintah pusat. Namun ternyata dikembalikan lagi ke daerah," ungkapnya.

Untuk itu, dilakukan kembali peninjauan dan kekuatan dari APBD. Lalu diputuskan untuk ditangguhkan terlebih dahulu. 

“Sebenarnya tenaga kontrak bakal membantu, jika ada ASN yang pensiun. Kita menunggu regulasi dari pemerintah pusat," katanya.(*/sj)