Pemkot Jambi Anggarkan Rp 2,9 Miliar untuk Program Pakar Kasih

SWARAJAMBI.ID, JAMBI – Program Padat karya Tunai Kali Bersih (Pakar Kasih) kembali digelar Pemkot Jambi. Kali ini Pakar Kasih menyasar 43 kelurahan di Kota Jambi.

"Ini merupakan program pemulihan ekonomi, yang menyasar warga terdampak Covid-19 untuk membersihkan sejumlah aliran sungai yang telah ditentukan," ujar Wali Kota Jambi, Syarif Fasha, Selasa (14/9/2021).

Fasha menyebut Pemkot Jambi telah menganggarkan Rp 2,9 miliar untuk Program Pakar Kasih.  "Jadi maasyarakat diberikan insentif juga konsumsi. DPRD dan vertikal juga mendorong agar dilanjutkannya kegiatan ini,” sebutnya.

Saat ini proses pendaftaran untuk menjadi tenaga kerja Pakar Kasih sudah dibuka sejak 13- 17 September 2021 melalui kantor lurah setempat. Pemkot Jambi memberikan estimasi 1.318 pekerja untuk melakukan normalisasi saluran air sepanjang 89.533 meter. Adapun syaratnya adalah  fotokopi KTP atau surat keterangan domisili dan pas foto serta dengan ketentuan masyarakat yang terdampak PHK akibat pandemi Covid-19 ataupun kondisi terdampak Covid-19.

Sementara itu, Kabid Sumber Daya Air (SDA) Dinas PUPR Kota Jambi, Yunius menjelaskan, rata-rata jumlah pekerja per kelurahan sebanyak 26-32 orang, dengan rata-rata hari kerja 8 sampai 16 hari.

“Ada sekitar 206 saluran sungai, rata-rata jumlah saluran per kelurahan ada 1 sampai 15 saluran,” kata dia.

Yunius mengungkapka program ini untuk turut menggerakkan kebangkitan UMKM di level masyarakat dan membantu masyarakat yang di PHK karena dampak Covid-19. “Program ini juga salah satu sinergi dengan memberdayakan masyarkat untuk membersihkan aliran sungai. Tujuannya apa, agar tidak banjir,” jelasnya. 

Masing-masing pekerja tersebut akan diberi gaji per hari berkisar Rp 110 ribu. Mereka yang juga diberikan peralatan seperti cangkul, parang, perlengkapan K3 serta makan dan minum. Hal ini  dilakukan agar tak terjadi penumpukan sampah di aliran sungai serta tidak terbentuk sedimentasi yang tentunya menghambat aliran air sungai. 

“Untuk menumbuhkan rasa cinta peduli terhadap lingkungan juga. Terutama menjaga kebersihan air sungai,” pungkasnya.(*/sj)