Raih WTP 5 Kali Berturut-Turut, Kemenkeu Beri penghargaan Pemkot Jambi

SWARAJAMBI.ID, JAMBI – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memberikan penghargaan kepada Pemerintah Kota Jambi atas perolehan predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) 5 kali berturut-turut dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas laporan keuangan tahun anggaran 2016-2020.

Penghargaan disampaikan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani secara virtual kepada Wali Kota Jambi Sy Fasha yang bersamaan dengan Rakernas Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah tahun 2021, di ruang Command Center kompleks kantor Wali Kota Magelang, Selasa (14/9/2021).

“Alhamdulillah  hari ini Kementerian Keuangan memberikan penghargaan atas capaian WTP lima kali berturut-turut,'' kata Fasha, didampingi Sekda Budidaya.

Dalam kaitan ini, lanjut Fasha, opini WTP dikeluarkan oleh BPK selaku auditor sedangkan Menteri Keuangan mempunyai tugas menyusun konsolidasi laporan keuangan pemerintah pusat dan daerah. Semakin banyak institusi atau daerah yang memperoleh predikat WTP maka laporan keuangan pusat dan daerah dinilai semakin akuntabel.

Apresiasi tersebut disebut Fasha tidak terlepas dari peran seluruh OPD di lingkungan Pemkot Jambi. Dengan apresiasi ini, Fasha berharap untuk tidak berpuas diri, karena tentu juga tantangan ke depan berbeda termasuk pengelolaan keuangannya.

“Dengan adanya penghargaan ini, membuktikan bahwa Pemkot Jambi mampu mengelola manajemen keuangan negara menurut standar dan persyaratan yang diatur sesuai regulasidan perundang-undang yang berlaku,” kata dia.

Terkait apresiasi ini pula, saat ini Fasha masih menunggu kelanjutan dari apresiasi yang diberikan ini. “Biasanya memberikan semacam insentif atas prestasi yang diberikan. Apakah nanti ada bantuan dana DID dan lain sebagainya,” pungkasnya.

Sementara itu, Menkeu Sri Mulyani mengungkapkan, jumlah kementerian/ lembaga yang meraih WTP Tahun 2019 bertambah dari yang sebelumnya 81 kementerian/lembaga, sekarang bertambah menjadi 84. Dia mengakui penambahan ini merupakan pencapaian yang sangat luar biasa.

“Saya harap capaian WTP ini terus dipertahakan dan ditingkatkan, karena hal ini merupakan indikator semakin meningkatnya tata kelola di semua kementerian/lembaga, tidak hanya dalam mengelola keuangan negara namun dalam mengelola fungsi dan tangggung jawab pemerintahan,” jelasnya.

Sri Mulyani juga meminta kementerian/lembaga yang hanya memperoleh Wajar Dengan Pengecualin (WDP) untuk terus meningkatkan kinerjanya dalam pengelolaan keuangan pada masa yang akan datang. “Khusus kepada kementerian/lembaga yang belum mendapatkan WTP agar terus melakukan langkah yang efektif dan bisa terukur dalam menyelesaikan temuan dan menindaklanjuti rekomendasi dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) secara bersungguh-sungguh dan komfrehensif sehingga dapat mendapatkan predikat WTP tahun berikutnya," paparnya.(*/sj)