Tersengat Listrik, Dua Pekerja Galian Kabel Telkom di Sarolangun Tewas

Pekerja galian  kabel Telkom yang tersengat listrik mendapat perawatan medis.


SWARAJAMBI.ID, SAROLANGUN – Enam pekerja yang tengah menggali tanah untuk pemasangan kabel Telkom bawah tanah tersengat listrik di Desa Batuampar, Kecamatan Pauh, Jumat (3/9/2021) siang. Insiden ini menyebabkan dua dari enam pekerja tersebut meninggal dunia.

Korban meninggal dunia diketahui bernama Robin Singalingging (49) dan Tasri'in (49). Keduanya warga Desa Kabelan Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat.

Sementara empat korban lainnya terkapar usai tersengat listrik. Namun keempatnya selamat dan dievakuasi ke RSUD Chatib Quzwain Sarolangun dan Puskesmas Pauh untuk menjalani perawatan medis.

Kapolres Sarolangun AKBP Sugeng Wahyudiyono  membenarkan adanya kejadian kecelakaan kerja tersebut. "Semuanya enam korban. Dua meninggal dunia, empatnya selamat, kini di rawat. Dua orang di rawat RSUD Chatib Quzwain Sarolangun dan dua orang lagi di Puskesmas Pauh," katanya.

Sugeng mengatakan akan melakukan penyelidikan atas kejadian tersebut.

"Saat ini Polsek Pauh bersama unit Reskrim Polres Sarolangun, sedang  mengumpulkan bukti serta keterangan para saksi. Guna mengetahui penyebab pasti dari kecelakaan kerja tersebut,” katanya.

Berdasarkan informasi di lapangan,  para pekerja tengah menggali tanah untuk pemasangan kabel dan tidak ada masalah awalnya. Namun saat berada di titik penggalian di Desa Batuampar, Kecamatan Pauh, barulah mereka kesetrum. Diduga saat menggali, cangkul atau alat gali dari pekerja ada yang mengenai kabel listrik yang terpendam dalam tanah.

"Sehingga yang ada disitu tersengat listrik. Korban masih shock akibat sengatan listrik tersebut," katanya.(*/sj)