BOR Rumah Sakit Mulai Kosong, Fasha Optimis Kota Jambi Level I

SWARAJAMBI.ID, JAMBI – Pemkot Jambi optimis pada pekan ini  level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) turun ke level I. Mengingat, saat ini kondisi keterisian BOR atau tempat tidur di sejumlah rumah sakit rujukan Covid 19 mulai kosong.

"Melihat kondisi sekarang ini, Kota Jambi bisa turun lagi, ke level satu," ujar Fasha usai hadiri Musda KNPI Kota Jambi, Senin (18/10/2021).

Mengenai isu akan adanya lonjakan kasus Covid-19  pada akhir tahun mendatang, Wali Kota Jambi, Syarif Fasha tak mau ambil pusing. Yang jelas kata dia, masyarakat harus tetap disiplin prokes.

"Yang belum vaksinasi, segeralah vaksin. Kemudian prokes dijaga terus," pintanya.

Terkait hal itu pula, Fasha meminta para pengurus dan anggota Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Jambi, dapat menjadi garda terdepan menjalankan prokes.

“Saya tekankan, KNPI dapat menjadi garda terdepan menjalankan prokes. Karena pemerintah sangat memerlukan anak-anak muda untuk mengingatkan masyarakat,” katanya.

Selain itu, diharapkan dengan adanya Musda KNPI ini, kepengurusan KNPI Kota Jambi yang baru nantinya dapat, membuat program dan menyesuaikannya dengan kondisi Covid-19 serta pemulihan ekonomi. “Kami harap juga, pasca Musda ini tidak ada keretakkan di tubuh KNPI Kota Jambi,” harapnya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Jambi, Maulana optimis bahwa Kota Jambi bisa turun level menjadi PPKM level 1.

"Saya optimis, kita tanggal 20 nanti inmendagri kita akan level 1," ujarnya. 

Jika PPKM di Kota Jambi menjadi level 1, dijelaskan Maulana, relaksasi di Kota Jambi akan semakin dilonggarkan kembali. Salah satunya dengan membuka aktivitas publik dan wisata.

"Kita tinggal menjaga, protokol kesehatan tetap. Tetapi ekonomi harus kita dorong akan kita buka tempat wisata agar ekonomi terus bergerak," jelasnya.

Selain itu, Maulana juga mengatakan bahwa capaian vaksinasi di Kota Jambi sudah sangat tinggi. "Vaksin kita 94 persen untuk vaksin satu dan vaksin dua 62 persen. Semua terus bergerak untuk vaksinasi mendorong warga untuk melakukan vaksin. Tetapi kita berharap PPKM dihapuskan jadi kita masuk zona hijau," tukasnya.(*/sj)