Saktiwan Sinaga Arsitek Tim Kota Jambi, Dwike Berharap Tunjukkan Hasil di Gubernur Cup

Saktiawan Sinaga

SWARAJAMBI.ID, JAMBI -- Eks penyerang Timnas Indonesia, Saktiawan Sinaga  mulai memimpin langsung latihan sekaligus menyeleksi para pemain yang akan memperkuat tim Kota Jambi pada Kamis (16/12/2021),  di lapangan Persijam. Saktiawan Sinaga memang dipilih Asosiasi Kota Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (Askot PSSI) Kota Jambi sebagai pelatih kepala skuad Pesako Betuah (julukan Kota Jambi). Harapannya, Saktiawan Sinaga bisa mengantar armada Pesako Betuah (julukan Kota Jambi) berjaya di Gubernur Cup 2022 yang akan segera digelar.

Manajer Kota Jambi Dwike Riantara mengatakan, kedatangan Saktiawan Sinaga di Kota Jambi, membawa angin segar bagi perkembangan sepak bola Kota Jambi.  Terlebih lagi, eks pemain nasional tersebut bersedia melatih tim Kota Jambi. Yang saat ini masih tahap persiapan.

"Karena sudah datang, kita serahkan sama Saktiawan Sinaga sebagai head coach (pelatih kepala), memilih dan mencari pemain untuk skuad Kota Jambi," kata Dwike.

Dirut Perumda Tirta Mayang ini berharap, coach Saktiawan dengan pengalamannya bisa membawa Kota Jambi  juara Gubernur Cup 2022. "Dari segi pengalaman, coach Saktiawan tidak perlu diragukan lagi. Makanya kita sangat berharap pada edisi 2022 ini Kota Jambi menjadi juara Gubernur Cup,"   ujarnya.

Sekum Askot PSSI Kota Jambi Ade Lubis mengungkapkan saat ini pemain sudah berjumlah 22 pemain. Namun tidak menutup kemungkinan jumlah tersebut akan berkurang lagi.

"Karena berdasarkan penilaian coach Saktiawan, hanya delapan atau sembilan pemain yang masuk standartnya. Untuk mengisi kekurangan itu, kita akan menarik pemain-pemain Kota Jambi yang bermain di klub Liga Tiga yang saat ini tengah berkompetisi," katanya.

"Setelah itu kita serahkan sama Coach Saktiawan. Bila masih kurang puas dan dirasakan kurang memadai, kita koordinasikan lagi dengan Coach Saktiawan, seperti apa solusinya sehingga tim Kota Jambi final," katanya lagi.

Pada latihan perdana, Saktiawan Sinaga beserta jajarannya menginstruksikan para pemain untuk membagi menjadi dua tim. Selanjutnya, para pemain menjalani game internal.  Setelah game internal usai, Saktiawan terlihat memberikan arahan kepada para pemain menggunakan papan tulis yang disediakan. Saktiawan memaparkan taktik dan strategi kepada para pemain.(*)