Ini Alasan Dinas PUPR Jambi Bongkar Bangunan Kuliner Tanggo Rajo Ancol Jambi

SWARAJAMBI.ID, JAMBI -- Sepertinya Pemprov Jambi membatalkan adanya proyek penyedia tempat dagang masyarakat di kawasan Tanggo Rajo, Ancol Pasar Jambi. Pasalnya, bangunan yang baru saja didirikan untuk lokasi wisata kuliner pinggir Sungai Batang Hari harus kembali dibongkar setelah proyek mau selesai dibangun. 

Kepala Dinas PUPR Provinsi Jambi M Fauzi mengatakan pembongkaran ini dilakukan karena dianggap mengganggu privasi dan keamanan Rumah Dinas Wakapolda Jambi yang berada di depannya. 

“Suratnya telah kita terima 30 Desember lalu dan disetujui pak Gubernur, jadi langsung kita lakukan pembongkaran,” kata dia, Senin (17/1/2022). 

Kata Fauzi, proyek tersebut seharusnya selesai pada 27 Desember 2021 lalu dengan memakan biaya sebesar Rp 1,8 miliar dari Pagu anggaran Rp 2 miliar. 

“Awalnya bangunan yang ada sebelumnya rusak karena diterjang angin. Terus kita ajukan dari APBD Perubahan, disetujuilah oleh Satgas Covid-19 dan DPRD juga karena memang untuk membantu percepatan pemulihan ekonomi nasional saat pandemi,” jelasnya. 

Dirinya mengakui Pemprov gagal dalam membuat lokasi wisata kuliner di lokasi tersebut. Namun ia mengatakan untuk bangunannya sendiri masih bisa dilakukan pemindahan. 

“Untuk pemindahan sendiri sampai saat ini masih belum tahu akan dilakukan di mana dan seperti apa,” sebutnya. 

Namun dalam jangka panjang dirinya menjelaskan akan dilakukan revitalisasi kawasan Tanggo Rajo Ancol Jambi ini ke depan. “Rencana untuk revitalisasi itu sudah ada dari Pak Gubernur. Saat ini masih dalam proses perencanaan, untuk pengerjaan fisik kami masih belum dapat memastikan karena juga keterbatasan anggaran yang belum mumpuni,” tandasnya.(*/sj)