Dipimpin Walikota Fasha, Musrenbang RKPD Kota Jambi Tampung 2.514 Usulan


 
Kepala Bappeda Kota Jambi Suhendri.


SWARAJAMBI.ID, JAMBI – Pemerintah Kota Jambi kembali menyelenggarakan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2024. Hajatan tahunan perencanaan pembangunan di Kota Jambi itu mengusung tema besar “Penguatan Stabilitas Ekonomi, Daya Saing Sumber Daya Manusia dan Daerah, Infrastruktur yang handal serta Lingkungan Hidup Berkelanjutan”. 

Wali Kota Jambi Syarif Fasha akan memimpin langsung musrembang yang dilaksanakan di BW Luxury Hotel pada Rabu (15/3/2023).

Kepala Bappeda Kota Jambi Suhendri mengatakan, seperti Musrenbang pada umumnya, kepala daerah menyampaikan rencana kerja secara lengkap dan komprehensif kepada masyarakat. Hal itu karena banyak perencanaan yang terputus saluran komunikasinya. Sehingga masyarakat dan stakeholder tidak mengetahui secara detail perencanaan di daerahnya.

“Penetapan program prioritas, tetap akan berorientasi pada pemenuhan hak-hak dasar masyarakat dan pencapaian keadilan yang berkesinambungan dan berkelanjutan,” jelas Suhendri.

Suhendri mengatakan, Musrenbang tingkat kota merupakan hal yang strategis, mengingat didalamnya mengandung berbagai perspektif kepentingan dan pembangunan Kota Jambi. "Termasuk usulan yang akan disampaikan ke tingkat provinsi dan pusat dalam mengakselerasi tujuan pembangunan nasional dan daerah di Kota Jambi," ujarnya.

Suhendri juga mengatakan, Musrenbang ini pada awalnya sudah dilakukan lebih dahulu dimulai dari tingkat kelurahan dan kecamatan, hingga tingkat Kota Jambi. Sehingga, pelaksanaan Musrenbang tingkat kota, hanya tinggal pemantapan program yang telah diusulkan sebelumnya.

“Jadi mulai dari prosesnya, outputnya, maupun pelaksanaanya selalu terintegrasi. Jadi Musrenbang ini bukan sesuatu yang hanya seremonial belaka,” katanya.

Kata Suhendri, berdasarkan Visi Kota Jambi, yaitu “Kota Jambi sebagai Pusat Perdagangan Barang dan Jasa, yang Religius dan Berbudaya”. Kota Jambi mempunyai isu dan permasalahan. Misalnya banjir dan Kawasan Kumuh; Kemacetan dan Pencemaran Lingkungan; Pemerataan Pembangunan Infrastruktur; Angka Kemiskinan dan Pengangguran; Penggunaan Produk Dalam Negeri; Pengembangan Kepariwisataan daerah; Pemerataan cakupan layanan pendidikan dan kesehatan; Stunting dan Tuberkolosis; Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak; Kualitas SDM Aparatur; Inovasi dan Pelayanan Publik; Kemandirian Daerah; Penganggulangan Bencana; PEMILU dan Pilkada Serentak 2024.

Ditambahkan Suhendri, dibawah kepemimpinan Wali Kota H Syarif Fasha dan Wakil Wali Kota Jambi, H Maulana beberapa proyek strategis tahun 2024 diantaranya Pembangunan Infrastruktur Dan Sarpras Penanganan Banjir Dan Kebakaran; Pengembangan Sistem Pengolahan Air Minum Dan Jaringan Distribusi; Pembangunan Dan Pengembangan Jaringan Instalasi Pengolahan Air Limbah Terpusat; Pengembangan Pusat-Pusat Layanan Kesehatan; Pengembangan Pasar Rakyat Dan Sarana Perekonomian Lainnya; Pengembangan Sarpras Pendukung Moda Transportasi Perkotaan; Pembangunan Dan Rehabilitasi Gedung Pemerintah; Pembangunan & Pengembangan Pedestarian Serta Ruang Terbuka Hijau; Pembangunan Gedung Dan Sarpras Keolahragaan, Gedung Serba Guna, Dan Gedung Pengembangan Riset Dan Balai Latihan Kerja Tematik dan Pengembangan Energi Baru Dan Terbarukan.

Sementara itu, tujuan pembangunan tahun 2024 difokuskan untuk meningkatnya kinerja penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik. Meningkatnya ketentraman, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat. Terwujudnya aksesibilitas dan kapabilitas utilitas perkotaan yang Berkelanjutan, Terjaganya Pertumbuhan Ekonomi dan Terwujudnya Sumber Daya Manusia yang Berdaya Saing.

Sampai dengan Tahun 2023, Kota Jambi telah meraih 332 penghargaan dengan 2 penghargaan tingkat Internasional, 244 Penghargaan Tingkat Nasional, dan 86 penghargaan tingkat provinsi.(*)



Penulis: Rijal