Gaji Guru Honor Segera Cair, Langsung ke Rekening


 SWARAJAMBI.ID, JAMBI – Gaji tenaga guru honor di Kota Jambi dipastikan dalam waktu dekat segera disalurkan ke rekening masing-masing. Wakil Wali Kota Jambi, Maulana menyebutkan, saat ini tahapannya sudah mulai diproses.

Keterlambatan pembayaran gaji tenaga guru honorer ini sebut Maulana, lantaran mekanisme administrasi keuangan di awal tahun dalam pencairan Anggaran Pendapatan Belanja dan Daerah (APBD) Kota Jambi.

“Memang mekanisme secara keseluruhan itu awal tahun. Kan kas nya mulai disusun tim, seperti PPPK, KPA dan alinnya,” terang Maulana.

“Sehingga belum bisa mencairkan (gaji,red) kalau belum keluar SK,” jelas Maulana.

Disinggung hal ini terus berulang tiap tahun, Maulana menambahkan, bahwa hal ini perlu diantisipasi lebih awal. “Agar tidak terjadi keterlambatan kedepannya,” tutupnya. 

Diberitakan sebelumnya, belum disalurkannya honor atau gaji bagi tenaga guru honorer di lingkungan Pemkot Jambi, turut menjadi perhatian anggota DPRD Kota Jambi, Maria Magdalena, yang kini masih duduk di Komisi IV DPRD Kota Jambi dan menaungi persoalan pendidikan.

Meski dia mengaku baru menerima informasi ini, tentunya dirinya sangat menyayangkan hal ini terjadi dan harus dialami oleh tenaga guru honorer di Kota Jambi.

“Hal ini tentunya nanti akan disampaikan di komisi 4 dan akan diklarifikasi mengenai hal ini kepada pihak terkait dalam waktu dekat ini,” ungkap wanita yang duduku sebagai Ketua Fraksi PDIP DPRD Kota Jambi ini.

Disinggung mengenai perihal ini yang terus berulang tiap tahunnya, Maria mengaku tak mengetahui secara pasti secara teknis dan sistem yang ada pada Disdik Kota Jambi, mengenai pembayaran gaji honorer.

“Ini harus dipertanyakan. Namun ini tidak boleh terjadi keterlambatan gaji honorer. Karena ini terkait keberlangsungan, kebutuhan  hidup para honorer,” jelasnya.

“Ini (sistem,red) juga menjadi evaluasi dan jangan sampai terulang setiap tahunnya dan ini akan disampaikan kepada OPD terkait,” tegasnya. 

Sejumlah tenaga guru honorer di Kota Jambi, yang dibiayai APBD Kota Jambi merasa gerah. Pasalnya, upah mereka sejak Januari 2023 hingga Maret ini tak kunjung dibayarkan.

Kegerahan mereka ini pun bersileweran di akun-akun media sosial instagram Kota Jambi. Tentunya, hal ini menjadi perhatian. Mengingat hal ini kerap terjadi di tiap tahunnya.

Salah satu guru tenaga kerja kontrak (TKK) SDN kota Jambi mengaku, sudah tiga bulan belum gajian. 

“Bayangkan selama tiga bulan ini kami para TKK guru harus bertahan hidup tanpa ada pemasukan," kata guru TKK SDN, yang minta namanya tidak dicantumkan.

Karena sebut dia, tidak sedikit guru TKK SDN di kota Jambi yang hanya mengandalkan pendapatan dari gaji sebagai guru TKK.

“Banyak yang tidak ada pekerjaan sampingan,” imbuhnya.

Ia mengungkapkan, yang paling disesali para TKK guru SDN di Kota Jambi tersebut, kondisi ini terus terjadi setiap tahunnya. 

“Setiap awal tahun terus seperti ini, sampai tiga bulan gaji belum dibayar,” sebutnya.

Para guru TKK ini sebutnya, memang memiliki tanggung jawab sebagai tenaga pengajar dan pendidik. Namun juga kebutuhan yang harus terpenuhi.

“Tentunya kami juga butuh makan,” ujarnya.(*)




Penulis: Rijal