SWARAJAMBI.ID, JAMBI – Wali Kota Jambi H Syarif Fasha menyampaikan pemerintah kota serius dalam upaya menjaga laju inflasi, yang sejalan dengan penanganan kemiskinan ekstrem di Kota Jambi. Laju inflasi tersebut disebut Fasha akan berdampak signifikan pada peningkatan kemiskinan ekstrem ditengah masyarakat.
Upaya pengentasan kedua hal tersebut telah dilakukan Fasha dengan mengeluarkan 12 kebijakan langkah kongkrit, penanganan inflasi di Kota Jambi. Salah satunya adalah dengan penyerahan bantuan sosial kepada masyarakat yang rentan terkena dampak inflasi atau masyarakat yang masuk dalam kategori miskin ekstrem di Kota Jambi.
"Kami mengajak pelaku usaha di Kota Jambi untuk memberikan bantuan hari raya dalam bentuk paket sembako kepada masyarakat miskin ekstrem, kaum dhuafa lintas agama. Salah satu tujuannya adalah untuk mengatasi inflasi di Kota Jambi," ujar Fasha saat berikan sambutan pada acara penyerahan paket sembako di Pemancingan Donorejo, Minggu pagi (9/4/2023).
"Hari ini dibagikan 5.000 paket sembako senilai 300 ribu rupiah kepada masyarakat yang rentan terkena dampak inflasi. Ini bantuan Bapak H Muhammad Sandi pemilik pemancingan Donorejo. Beliau rutin setiap tahunnya bersama Pemkot serahkan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan. Semoga kepedulian beliau diikuti oleh pelaku usaha lainnya di Kota Jambi, sehingga kerja Pemkot Jambi akan lebih ringan, berkat dukungan dan kepedulian pelaku usaha. Kami doakan usaha dan rezeki Bapak Sandi berlimpah," beber Wali Kota Fasha.
Selain berikan 5.000 paket sembako untuk masyarakat miskin ekstrem lintas beragama di Kota Jambi, dalam kesempatan itu turut pula diserahkan santunan bagi 400 anak yatim, yang merupakan bantuan sosial dari H Muhammad Sandi, pelaku usaha di Kota Jambi, pemilik Pemancingan Donorejo.
Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Wali Kota Jambi dr H Maulana, Camat se-Kota Jambi, Forkompimcam dan Lurah se-Kecamatan Jambi Selatan.
Selain mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh H Muhammad Sandi selama ini, Fasha juga mengajak penerima bantuan untuk senantiasa bersyukur atas rezeki yang diterima agar mendapat nilai ibadah berlipat disisi Allah SWT.
Berikan sambutan bersama Wakil Wali Kota Maulana, Fasha ungkapkan bahwa kepemimpinan dirinya bersama Maulana akan berakhir November 2023 mendatang. Target terakhir keduanya adalah pengentasan kemiskinan ekstrem yang meningkat akibat inflasi di Kota Jambi.
"Tahun ini adalah tahun terakhir kami bersama Bapak maulana menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jambi. Semoga kami berdua bisa menyelesaikan masa jabatan ini dengan sukses, memberikan manfaat besar bagi masyarakat Kota Jambi. Salah satunya adalah target penanganan kemiskinan ekstrem yang menyasar 8.585 masyarakat kategori miskin ekstrem, harus selesai sebelum masa jabatan kami berakhir," jelas Fasha.
Fasha jelaskan pihaknya telah menyiapkan berbagai jenis bantuan sosial kepada masyarakat dan akan disalurkan dalam waktu dekat menjelang lebaran dan seterusnya selama beberapa bulan kedepan.
Fasha juga berharap upaya ini akan didukung dan diikuti oleh pihak swasta maupun pelaku usaha lainnya agar upaya penanganan kemiskinan ekstrem lebih efektif.
"Berbagai program bantuan sosial kepada masyarakat miskin ekstrem dan UMKM tentunya akan membantu meringankan beban masyarakat yang sangat terdampak dan rentan akan terdampak inflasi, serta masalah kerawanan sosial lainnya. Dukungan dan kepedulian pelaku usaha, akan lebih efektifkan upaya penanganan inflasi dan miskin ekstrem di Kota Jambi. Kami mengajak semua pihak untuk turut terlibat bersama kita atasi hal ini," pungkas Fasha.(*)
Social Plugin