SWARAJAMBI.ID, MUAROJAMBI – Hari Keluarga Nasional (Harganas)/ke 30 Tahun 2023 dan Hari Kesadaran Nasional (HKN) juga diperingati Pemerintah Kabupaten Muarojambi dengan menggelar upacara di Halaman Kantor Bupati Muaro Jambi, Bukit Cinto Kenang, Kamis (20/7/2023).
Penjabat Bupati Muarojambi Bachyuni Deliansyah bertindak sebagai pembina upacara.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Bachyuni Deliansyah, mengatakan Kabupaten Muaro jambi, menuju keluarga bebas Stunting. Untuk itu peringatan Harganas ke 30 ini mengusung tema, "Menuju Keluarga Bebas Stunting untuk Indonesia Maju".
Bachyuni juga mengatakan Kabupaten Muarojambi telah mengalami Trend penurunan prevalensi Stunting yang cukup siginifikan dari tahun ke tahun. Hal ini berdasarkan data survey status Gizi Indonesia (SSGI) tercatat memiliki angka prevalensi Stunting sebesar 28,20 % di tahun 2021 dan terjadi penurunan sebesar 8,8% pada tahun 2022. Yakni 18,6%.
"Ini membuktikan komitmen pemerintah kabupaten Muaro Jambi dalam upaya percepatan penurunan Stunting di Kabupaten Muarojambi," kata Pj Bupati Bachyuni Deliansyah.
Bachyuni berharap dengan pelaksanaan 8 aksi konvergensi itu, target 14% pada tahun 2024 cepat tercapai.
Bachyuni juga berterimaksih atas diraihnya penghargaan yang dicapai oleh Pemerintah Kabupaten Muarojambi, diantaranya terbaik kedua percepatan penurunan Stunting tingkat provinsi Jambi. Kemudian penghargaan terbaik pelaksanaan 8 aksi konvergensi Stinting 2022 katagori reflikatif tingkat Provinsi Jambi.
"Serta penghargaan kampung keluarga berkualitas terbaik tingkat nasional sebagai kampung KB," ujarnya.
Dengan inovasi penggalangan CSR tahun 2023, kata Bachyuni keberhasilan penurunan angka prevalensi Stunting merupakan tanggungjawab bersama, termasuk partisipasi masyarakat sebagai pendorong utama percepatan penurunan prevalensi Stanting.
Ia juga menambahkan turut memperingati hari kesadaran nasional.
"Saya menghimbau kepada seluruh ASN untuk senantiasa meningkatkan disiplin, Kerjasama dan Loyalitas. Saya tekankan, kita ASN ini adalah pelayan masyarakat," ujarnya.
“Karena itu, kita harus bersungguh-sungguh mendedikasikan diri dalam melaksanakan tugas sebaik-baiknya, demi mewujudkan Muaro Jambi Begerak Mantap” tambahnya.
Lebih lanjut Pj Bupati juga mengatakan bahwa Upacara Hari Jesadaran Nasional yang dilaksanakan setiap tanggal 17, merupakan bentuk tanggung jawab moral dalam mengevaluasi diri apakah sebagai ASN sudah melaksanakan tugas dan Tanggung jawab yang dibebankan kepadanya. "Sudah dijalankan secara baik dan benar atau sebaliknya," kata Bachyuni.(*)
Social Plugin