SWARAJAMBI.ID, JAMBI – Gelaran Karnaval Angso Duo yang merupakan puncak kegiatan Festival Angso Duo 2023, Jumat (13/10/2023) malam, membawa kesan tersendiri bagi para pengunjung.
Ribuan masyarakat terlihat memadati kawasan Tugu Keris untuk menyaksikan Karnaval Angso Duo tersebut. Lebih kurang 100 peserta yang ambil bagian pada festival tersebut.
Mulai dari kalangan pelajar SMP, SMA, para pelaku ekonomi kreatif dan juga dari peihak kecamatan. Kegiatan itu dihadiri oleh Wakil Wali Kota Jambi, Maulana. Ia mengatakan karnaval Angso Duo ini merupakan kebanggaan Kota Jambi.
"Karnaval Angso Duo ini kami harapkan menjadi momen menggerakkan perekonomian masyarakat Jambi dan meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kota Jambi," kata Wakil Wali Kota Jambi Maulana, dalam parade Karnaval Angso Duo.
Para peserta parade pun turut memperagakan kreativitas busana daur ulang dengan menonjolkan ciri khas daerah Jambi, yakni lambang Angso Duo.
Karnaval Angso Duo menjadi agenda rutin tahunan yang digelar Pemkot Jambi sebagai salah satu upaya memperkenalkan budaya dan sejarah berdirinya kota setempat.
Dalam parade yang digelar di kawasan Tugu Keris Siginjai, terlihat peserta mengenakan busana daur ulang dari berbagai barang bekas, seperti botol bekas, kemasan plastik bekas, karung, dan jenis sampah lain, yang bisa di daur ulang
Maulana berharap Karnaval Angso Duo memikat minat wisatawan untuk mengunjungi Kota Jambi dan mengenal budaya Kota Jambi.
Karnaval Angso Duo juga menjadi pergelaran yang ditunggu pelaku UMKM setempat, karena berkesempatan mempromosikan produk mereka.
"Alhamdulillah perekonomian yang ada di Kota Jambi mengalami kenaikan di angka 5,39%, sudah tumbuh membaik pasca pendemi. Inflasi juga bisa kita kendalikan," katanya.
Sebagai informasi Carnaval Angso Duo telah menjadi agenda tahunan sejak 2017. Lambang Angso Duo atau Angsa Dua merupakan lambang berdirinya Kota Jambi.
Sementara Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Kota Jambi, Maryani Yanti mengatakan, dari event tahunan tersebut merupakan wadah para pelaku ekonomi kreatif yang ada di Kota Jambi.
"Karnaval ini juga untuk memberi wadah tempat mereka berkarya dan juga berkreativitas membuat pakaian dari barang-barang bekas," singkatnya.(*)
Penulis : Rijal
Social Plugin