Pengprov ABTI Jambi Dilantik, Dyah Kumala Dewi Ketua Umum

Ketua umum Pengprov ABTI Jambi Dyah Kumala Dewi. 


SWARAJAMBI.ID, JAMBI – Pengurus Provinsi (Pengprov) Asosiasi Bola Tangan Indonesia (ABTI) Jambi resmi dilantik.  Ketua Umum PB ABTI Zulfydar Zaidar Mochtar melantik langsung kepengurusan  yang dinahkodai Dyah Kumala Dewi tersebut. Dyah terpilih sebagai Ketua Umum ABTI Jambi periode 2023 – 2027.

Pelantikan Pengprov ABTI Jambi dilakukan di aula KONI Jambi pada Selasa (5/12/2023) malam. Pelantikan tersebut turut disaksikan Ketua Umum KONI Jambi Budi Setiawan, Sekum Muntaz  Mona, dan  Wakil Ketua Bidang Organisasi  Hendri Hutabarat yang biasa dipanggil Bang Boy.

Jabatan yang diemban Dyah Kumala Dewi  merupakan yang  pertama untuk  memimpin ABTI empat tahun mendatang. 

Dyah didampingi empat wakil ketua dengan sekretaris Dr. Muhammad Ali SPd. MPD.

Dyah menyatakan siap memajukan cabang olahraga bola tangan di Provinsi Jambi. Sehingga bisa sejajar dengan cabang olahraga lainnya yang telah berprestasi dan berkembang di tengah masyarakat.

"Saya yang telah diberi amanah memimpin kepengurusan cabang olahraga yang masih baru ini, nantinya bersama-sama pengurus akan bekerja maksimal memajukan olahraga bola tangan di Jambi," ujar Dyah Kumala Dewi, putri (alm) Zoerman Manaf ini.


Sementara Ketua Umum PB ABTI Zulfydar Zaidar Mochtar mengatakan bola tangan merupakan cabang olahraga yang terbilang baru di keanggotaan KONI Pusat. Namun bola tangan terus berkembang dan menunjukan kemajuan yang snigfikan. Hal itu dibuktikan telah banyak  kepengurusan ABTI yang terbentuk di provinsi, kabupaten, dan kota di Indonesia. Cabor bola tangan juga telah dipertandingkan di PON. 

Zulfydar pun optimis bola tangan akan berkembang dan maju di Provinsi Jambi. 

"Saya optimistis  terhadap perkembangan olahraga bola tangan  di Jambi. Saya melihat di bawah kepemimpinan Bu Dyah Kumala Dewi, Jambi bisa eksis," ujarnya. 

Zulfydar mengatakan Pengprov ABTI Jambi bisa mengembangkan bola tangan dengan melibatkan sekolah-sekolah yang ada di Jambi. 

"Merangkul guru-guru SD, SMP dan SMA  untuk membantu dalam menyaring bibit dari tingkat dasar, menengah dan atas. Sekolah-sekolah itu juga dijadikan klub. Disamping pembentukan pengurus bola tangan kabupaten/kota," pungkasnya.

Ketua KONI Jambi Budi Setiawan menyambut baik adanya asosiasi bola tangan di Jambi. Dia berharap, bola tangan bisa berkembang dan berprestasi kedepannya. 

"Karena ini cabor baru, sosialisasinya menyeluruh hingga pembinaan. Dengan demikian  pengembangan dan pembinaan dari olahraga tersebut akan jauh lebih mudah dan terarah," ujarnya.

Budi juga meminta pengurus ABTI untuk bekerjasama dengan sekolah dalam pengembangan bola tangan. 

"Sehingga pada PON 2028 di NTB dan NTT, Jambi bisa tampil dan menuai prestasi," katanya.(*)