Tegas! Gubernur Al Haris Tetap Larang Angkutan Batu Bara Lewat Jalan Nasional

Gubernur Al Haris saat temui para sopir angkutan batu bara yang berdemo di Kantor Gubernur, Telanaipura.

———————

SWARAJAMBI.ID, JAMBI – Para sopir angkutan batu bara kembali menggelar aksi demo. Kali ini aksi tersebut digelar di Kantor Gubernur Jambi, Telanaipura, Senin (22/1/2023). Gubernur Jambi Al Haris sempat menemui para sopir angkutan batu bara tersebut.

Gubernur dengan tegas tetap menolak mencabut instruksi larangan truk batu bara lewat jalan nasional. 

Gubernur juga mengatakan peraturan tersebut sudah menjadi keputusan mutlak yang harus dijalani. Sesuai yang diinginkan Komisi VII DPR RI untuk menutup jalan nasional bagi aktivitas angkutan batu bara. Seharusnya, sambung gubernur, keputusan larangan truk batu bara lewat jalan umum sudah lama dilakukan.

"Sekarang saya sampaikan, saya kasihan dengan adik-adik semua. Kalau saya tega mungkin sudah lama saya tutup dari tahun 2022 kemarin," kata Gubenur Al Haris.

"Sekarang kita mengupayakan untuk maksimalkan jalur air terlebih dahulu,"ujarnya.

Meski terus didesak, Al Haris tetap tegas dengan keputusannya.

Menjaga tidak terjadinya keributan, Al Haris meminta perwakilan dari para pendemo untuk masuk ke dalam kantornya. Sebab, sopir batu bara yang berdemo terlalu banyak sehingga tidak kondusif untuk menjelaskan.

"Saya minta 10 perwakilan untuk masuk ke dalam, supaya bisa kita sampaikan dengan baik-baik," kata Al Haris.

Di tengah penyampaian orasi, salah satu pendemo bertanya ke pada Al Haris mengenai adanya perizinan melintas di jalan nasional meski itu bersifat langsir.

"Saya ingin bertanya langsung kepada bapak. Bapak tidak membolehkan kami memakai jalur umum pak, sedangkan hauling langsir itu memakai jalur umum, tolong jawab pak?" tanya salah satu korlap kepada gubernur Jambi.

Pertanyaan itu pun dijawab Al Haris dengan tegas. "Persoalannya adalah, karena macet," katanya sambil masuk ke dalam kantor. 

Karena tuntutannya tidak dipenuhi. Aksi demo para sopir angkutan batu bara di Kantor Gubernur Jambi diwarnai kericuhan. Dari video yang beredar, para sopir melempari kaca kantor gubernur hingga pecah berantakan.

Para sopir juga menutup jalan si Simpang Empat Bank Indonesia. Mereka melintangi truk truk batu bara sehingga jalanan macet.(*)