———————
SWARAJAMBI.ID, MUARABULIAN — Mayat perempuan tanpa busana yang mengapung di kolam bekas galian batu bata di kawasan Jalan AMD Kampung Baru, Tembesi, akhirnya terungkap identitasnya. Diketahui, korban yang ditemukan sudah dalam kondisi sangat mengenaskan tersebut bernama Nasyifa (20) atau yang akrab disapa Syifa. Korban tercatat sebagai warga RT 1 Dusun Pematang Lalang, Desa Pasar Terusan, Kecamatan Muarabulian.
Terungkapnya identitas korban, berdasarkan pemeriksaan mayat yang dilakukan tim Innafis Polres Batanghari dan tim Forensik RS Bhayangkara yang kemudian disesuaikan dengan ciri-ciri yang dimiliki korban berdasarkan laporan orang hilang yang dilaporkan keluarganya. Korban sendiri dilaporkan menghilang sejak Sabtu (24/2/2024) malam.
Kepala Desa Pasar Terusan, Azmi mengatakan korban merupakan anak pasangan suami istri, Bustomi dan Mus, yang beralamat di RT 01 Dusun Pematang Lalang.
"Anak Pak Bustomi. Warga kita," ujar Azmi, Rabu (28/2/2024).
Setibanya di Desa Pasar Terusan, Rabu (28/2/2024)/sore, sekira pukul 17.50 WIB, jenazah korban langsung di salatkan di Masjid Al Kautsar Pasar Terusan. Setelah itu dimakamkan di TPU Dusun Pendakian.
"Sengaja kita tak membawa almarhumah ke dusunnya. Karena dusun dan pemakamannya sedang digenangi banjir," kata kades.
Diberitakan sebelumnya, Warga Jalan AMD Kampung Baru, Tembesi, digegerkan dengan penemuan mayat perempuan yang mengapung di kolam bekas galian batu bata, Selasa, 27 Februari 2024. Saat ditemukan, mayat diperkirakan usia lebih kurang 20 tahun tersebut tanpa mengenakan busana. Kondisinya sangat mengenaskan.
Menurut informasi, penemuan mayat itu berasal dari seorang warga yang akan bekerja yang tidak sengaja melihat dalam kolam bekas galian batu bata ada sosok yang mengapung.
Kemudian warga itu menginformasikan temuannya kepada warga sekitar. Setelah memastikan ada mayat yang ditemukan, warga pun lalu melaporkannya ke Polsek Tembesi.(*)
Pewarta: Edwardi
Social Plugin